Selasa, 30 Juni 2015

FF - Not For Sale (Chapter 3)


Title : Not For Sale
Cast : Jeon Jungkook As Kim Jungkook, Kim Taehyung, And Other
Length : Chaptered
Genre : Family
Rating : PG-13
Author : Shin Hyun Chan

)o()o()o()o(


Chapter 3 (Distance)



Author POV

“ Jung... jungkookie.... Aku.... minta... maaf”

“ Ayo beritahukan saja hyung,”

“ Aku..... Maaf.... tapi, aku telah.... aku telah men.... menjualmu....” Mata Jungkook Terbelalak

“ H-Hyung.... Apa.... Maksudmu....” Jungkook melepaskan tangan hyungnya yang sedari tadi menggenggam tangannya erat.

" Aku minta maaf... tapi, aku benar benar harus melakukan ini, Aku juga menjual diriku sendiri" Taehyung hanya menundukkan kepalanya tak berani menatap adiknya.

" Ada apa sebenarnya ini???!!!! Aku masih tak mengerti. Hyung!!! Tatap mataku dan jelaskan apa yang sebenarnya terjadi!!!" Jungkook menggoyang-goyangkan pundak Taehyung.

" Aku mempunyai hutang yang banyak dengan mereka bertiga... Dan aku tak bisa membayarnya, jadi ini adalah satu-satunya cara...."

" Aku masih tak mengerti Hyung!!! Kau bilang kau sudah mendapatkan pekerjaan!!! Kau kan bisa mencicilnya sedikit demi sedikit. Aku juga akan membantumu..., Apa kau tak memiliki harga diri??? Aku rasa kau bukan dirimu yang sebenarnya hyung...." Jungkook berdiri, Nafasnya tersendat-sendat menahan emosinya.

" Bisakah kalian bertiga pergi dulu? Kami butuh waktu sebentar... Aku akan memanggilmu saat kami sudah selesai" Taehyung menyuruh ketiga orang yang sedari tadi hanya memandang mereka untuk keluar. Mereka bertiga hanya mengangguk dan keluar. Karena mereka tau kalau ini adalah urusan kedua kakak beradik itu. Sang juru bicara itu hanya menatap mereka iba... Dia tak bisa membantu apa-apa.

" Sekarang jelaskan padaku hyung!!!"

" Bukankah aku sudah menjelaskannya tadi? Aku punya hutang yang sangat banyak dengan seseorang, dan aku hanya bisa melakukan ini daripada akan terjadi hal yang lebih buruk"

" Tapi tak bisakah kau menyicilnya? Aku akan membantumu hyung... Aku bisa membagi waktuku dengan sekolah. jadi biarkan aku membantumu" Jungkook memegang kedua pundak hyungnya dengan erat.
" Maaf Jungkookie, tapi sudah tak bisa.... Aku tak bisa membayarnya. Hutang ini sudah lama, dan sekarang sudah bertahun-tahun semenjak batas perjanjian pembayaran hutang itu... Maaf jika selama ini aku tak memberitahumu...."

" Apa???!!! Bertahun-tahun??? Itu tidak mungkin! Aku masih tak percaya!!! aku benar benar tak percaya. Kau tak sedang membohongiku kan??? Atau kau mungkin menutupi sesuatu.... seperti.... Ini adalah hutang yang dimiliki orangtua kita...."

" Jungkookie!!! Kau jangan bilang begitu!!! sudah kubilang ini hutangku!!! jangan bawa-bawa orangtua kita kedalam masaah ini" Taehyung hanya bisa menutupi fakta bahwa orangtuanya menjual anak mereka sendiri hanya karena hutang. Tentu saja, jika Taehyung mengatakannya, mungkin Jungkook akan membenci orangtua mereka sendiri.

" Tapi ini sudah bertahun tahun hyung!!! Aku tak percaya!!! Apa yang akan orangtua kita katakan tentang sikapmu ini?" Jungkook mencengkeram bahu Taehyung dengan semakin erat.

" Aku minta maaf...." Taehyung kembali menunduk.

" Sudahlah... lupakan... Aku tak peduli lagi" Jungkook berbalik membelakangi hyungnya.

" Jungkookie...." Taehyung berdiri dan menghampiri Jungkook. Tapi Jungkook mendorongnya menjauh.

" Stop!!! jangan panggil aku lagi!!! Aku sudah tak peduli!!! Aku tak peduli segala hal tentangmu lagi!!! Aku tak mau mengenalmu lagi. Kau bukan Hyungku!!! Kau bahkan bukan siapa-siapaku. Aku akan menganggap tak pernah bertemu denganmu. Aku pikir kau adalah hyung yang baik. Bahkan semua temanku tau kalau kau adalah Hyung yang baik untuk Jungkook. Semua temanku tau kalau Taehyung itu sangat menyayangi adiknya. Tapi, aku tak mengangka kau melakukan ini... Dulu kau bahkan pernah bilang tak akan pernah membiarkan siapapun mengambilku darimu. Sudahlah itu semua omong kosong. Kau benar benar jahat Kim taehyung. Kau bahkah lebih jahat dari psikopat. Aku tak akan pernah mengenalmu lagi, Kim Taehyung" Jungkook meninggalkan Taehyung sendirian. Dan tepat pada saat itu, ketiga orang itu kembali ke tempat Taehyung berdiri.

" Dimana adikmu?" Sang juru bicara menepuk pundak Taehyung yang sepertinya tak menyadari kedatangan mereka bertiga.

" Sepertinya dia masuk ke dalam kamar"

" Kami akan membawa kalian sekarang. Bos kami menyuruh untuk cepat"

" Kemana kalian akan membawa kami?"

" Aku akan membawamu ke Gwangju, Tapi mereka berdua akan ke Incheon bersama adikmu"

" Jadi kami langsung berpisah sekarang?"

" Ya, pamitlah dengan adikmu" Taehyung mengangguk dan menghampiri kamar mereka yang pintunya ditutup oleh Jungkook. Taehyung mengetok pintunya.

)o()o()o()o(

Taehyung POV

" Jungkookie...." Aku mencoba untuk membuka pintunya, tapi Jungkook menguncinya. "Aku minta maaf. Tapi Aku benar benar harus melakukan ini. kau tak akan mengerti. Sampai berapa kalipun aku menjelaskannyapadamu, kau tak akan mengerti. Jungkookie... aku tak tahu kapan kita bisa kembali bertemu lagi. Tapi aku berharap. Jika tuhan memberikan kesempatan untuk kita bertemu lagi...., Aku berharap.... kita bisa menjalani kehidupan kita seperti biasa.... Kau ada disisiku.... Sebagai adikku.... Dan aku sebagai hyungmu... Aku tahu sekarang kau membenciku. Tapi akumasih menyayangimu Jungkookie.... Berjuanglah, Aku akan berusaha yang terbaik. Kau juga berjuanglah yang terbaik.... Aku juga akan pastikan.... aku akan pastikan mereka memberimu makan ayam setiap minggu.... hahaha.... berjuanglah... Aku akan pergi sekarang.... sekali lagi maafkan aku...." Dengan berat hati aku melangkah keluar rumah bersama orang itu. Aku hanya bisa berdoa agar mereka tidak berlaku kasar kepada Jungkook.

Mobil hitam milik orang itu terus membawa kami menuju tempat yang akan kami tuju. Kami berdua hanya diam sedari tadi. tak ada yang memulai pembicaraan. Aku hanya memandang keluar jendela mobil yang berjalan, perlahan-lahan menjauh dari Seoul.

" Kau masih memikirkan adikmu?"

" Yah.... aku benar-benar kakak yang jahat kan?"

" Tidak sepenuhnya.... Kau bahkan rela dibenci adikmu hanya untuk menutupi rahasia kedua orangtuamu"

" Justru karena itu..., aku membuatnya membenciku. itulah yang membuatku menjadi kakak yang jahat"

" Sudahlah.... jangan dipikirkan...."

" Hei... aku harus memanggilmu apa?"

" Ah... iya... kau panggil aku paman saja. umur kita sangat berbeda jauh. Aku Kim Hae Guk"

Aku kembali memandang ke luar jendela. Sepertinya mulai saat ini aku harus membiasakan diri berada di lingkungan orang yang umurnya jauh lebih tua dariku. Yah,... karena selama ini aku selalu bersama Jungkook. kami hanya berbeda 2 tahun. Kami juga saudara. Aku bisa melakukan apa saja. Tapi sekarang, hidup dikelilingi orang lain yang lebih tua dariku. Dan bahkan mungkin aku tak mengenal mereka.

" Aku juga pernah merasakan hal yang sama denganmu" Paman disampingku kembali mengawali pembicaraan sebelum aku larut dalam lamunanku lagi.

" Maksud paman?"
" Orangtuaku juga memiliki hutang yang besar pada bosku ini"

" Apa? Lalu?"

" Mereka hilang setelah beberapa hari. Lalu mereka datang ke rumah kami untuk mengambilku dan adikku. Berbeda denganmu. Aku juga tak tau kenapa tiba tiba mereka datang. Dan adikku menentang mereka dengan kasar. Adikku bahkan mengusir mereka dengan pisau ditangannya...." Paman Haeguk menundukkan kepalanya ke arah stir mobil.

" Lalu.... Apa yang terjadi?"

" Sebelum adikku sempat menusuk mereka..... Salah satu temannya memukul kepala adikku dengan botol kaca. Temannya yang lain marah kepadanya yang telah memukul adikku. Lalu kami membawa adikku ke rumah sakit. Tapi di perjalanan, adikku kehilangan bayak darah dan.... sudah tak terselamatkan" Dan tiba-tiba saja aku khawatir dengan Jungkook setelah mendengar ceritanya. Apa Jungkook akan menentang mereka?

" Hei, apa yang akan terjadi dengan Jungkook? dia tak akan melawan mereka kan???"

" Kau masih menghawatikan adikmu ya???" Paman Haeguk tersenyum.

" Tentu saja!!! Bagaimana tidak??? Bagaimanapun kami memiliki ikatan darah... Jika sesuatu terjadi padanya, maka aku tak akan memaafkan diriku sendiri"

)o()o()o()o(

" Taehyung, bangunlah. Kita sudah di Gwangju" Aku membuka mataku dengan berat. Samar-samar aku melihat wajah paman Haeguk. Aku mengerjapkan mataku beberapa kali.

" Paman, apa kita sudah ditempat yang benar?" Aku turun dari mobil dan mulai melemaskan otot-ototku.

" Ya. Dan disinilah kehidupan barumu akan dimulai Taehyung"

Sebuah bangunan yang sudah dipenuhi dengan lumut berdiri tegak didepan kami. Tak sedikit orang yang berlalu lalang di hadapan kami. Umur mereka kira-kira sama dengan paman Haeguk. Yah.... sudah kubilang mungkin aku akan hidup dengan orang orang yang jauh lebih tua dariku. Aku dan paman Haeguk berjalan memasuki bangunan tua itu.

" Kim Hae Guk!!!" Seseorang memanggil paman Haeguk dari kejauhan. Paman Haeguk yang menyadari itu dengan segera membungkukkan badan untuk memberi hormat. Aku yang kebingungan hanya melihat orang itu berjalan semakin dekat ke arah kami. Tapi paman Haeguk mendorong kepalaku kebawah agar melakukan hal yang sama sepertinya.

" Apa?!!" Aku berbisik padanya.

" Itu bosku..." Seketika aku terdiam. Saat orang itu sudah tepat berada di hadapan kami. Kami kembali menegakkan badan kami.

" Kim Taehyung.... kau sudah dewasa ya? Apa kau mengingatku?" orang itu tersenyum. Aku balas tersenyum.

" Iya, maksudku... tidak... saya tidak mengingatnya...." yah.... sepertinya aku harus berbicara dengan sopan setiap hari.

" Yah... tak heran. Ini sudah bertahun-tahun. Untungnya kau itu bersikap dewasa ya... jadi hidupmu dan adikmu tak berakhir sia-sia seperti seseorang" Bos paman Haeguk menepuk pundakku dua kali lalu berlalu. Sepertinya aku tau siapa yang dia maksud. Yah... tentu saja tak lain adalah Paman Haeguk sendiri. Cih, ternyata di adalah orang yang berlidah tajam.

" Paman, kau tak apa?"

" Ya, Aku tak apa. mulai sekarang dia akan menjadi bosmu juga. jadi... bersikap baiklah kepadanya"

" Aku mengerti"

)o()o()o()o(

" Paman, Apa Jungkook sudah sampai di Incheon?" Aku menghampiri paman Haeguk yang baru saaja menutup telepon dari seseorang.

" Aku tidak tau. Jungkook dijual pada orang yang berbeda"

" Apa? Jadi kami sama sekali tak bisa berhubungan lagi?"

" Aku tak tau, tapi yang aku tau. Orang itu adalah teman lama bosku"

" Bagaimana dengan yang ia lakukan??? mereka menyuruhnya untuk apa?"

" Aku juga tidak tau. Tapi jika kau benar-benar ingin tau. tanyakan saja pada bosku. Tapi tanyakan baik-baik padanya"

" Baiklah" Aku mengangguk dan pergi dari sana. Aku menuju kamarku. Yah, aku baru saja mendapatkan kamar. Aku tinggal satu bangunan dengan orang banyak. Tapi terpisah-pisah menjadi banyak kamar. Aku mendapatkan kamar di lantai paling atas dan paling pojok. Di samping kamarku terdapat tangga untuk ke atap. Yah, disanalah aku baru saja bertemu dengan paman Haeguk. Aku sekamar dengan seseorang. Tapi aku masih belum bertemu dengannya. Mereka bilang, dia masih akan kembali menjelang malam.

            Dan tepat pada saat itu, seseorang membuka pintu kamarku dan masuk ke dalam dengan membelakangiku. Aku sempat mengira itu paman haeguk. Tapi aku menyadari kalau orang itu lebih pendek dariku. Jadi kupikir itu adalah teman sekamarku. Tapi, bukannya mereka bilang kalau dia akan kembali menjelang malam nanti?

“ Permisi..., Apa kau teman sekamarku?” Tepat pada saat aku mengatakan itu, orang itu membalikkan badannya.

“ Oh, kau Kim Taehyung yang kata orang-orang itu kan? Yah... aku teman sekamarmu”

“ Kalau aku boleh bertanya.... siapa namamu?”

“ Oh iya... Aku Park Jimin. Senang berkenalan denganmu....” Aku menjabat tangan yang ia sodorkan.

“ Yah.... semoga kita bisa lebih dekat... meskipun jika umur kita berbeda jauh....” Aku tersenyum.

“ Berbeda jauh? Memangnya umurmu berapa?”

“ Aku 20 tahun ini”

“ Hei... siapa bilang umur kita berbeda jauh.... Aku juga 20 tahun.... hanya saja aku masuk sini lebih lama darimu Kim Taehyung” Aku bernafas lega mendengar ucapan Jimin.

“ Hufthh.... syukurlah... Aku kira tidak ada yang seumuran denganku disini... Terima kasih”

“ Kenapa berterima kasih?”

“ Yah... karena umur kita sama”

“ Hahaha... kau lucu sekali Kim Taehyung... jangan berterima kasih padaku. Sudahlah... ayo kita tata ruangan ini. Kamar kita sudah berantakan. Itulah kenapa aku kembali lebih awal” Seolah jimin menjawab pertanyaanku di awal tadi, Jimin mengjakku untuk membersihkan kamar kami. Aku hanya mengangguk mengiyakan dan mulai membersihkan kamar.


)o()o()o()o(

Jungkook POV


“ Aku akan pergi sekarang.... Sekali lagi maafkan aku....” Setelah itu.... Semuanya sunyi.... Hyungku benar-benar pergi tanpa berpamitan langsung denganku. Dia hanya berpamitan dari balik pintu. Lagipula aku sudah tak peduli lagi. Dia sudah bukan siapa-siapaku. Aku akan mencoba untuk melupakan hyungku mulai sekarang.... Bukan... maksudku, Kim Taehyung....

“ Kim Jungkook!!! Kau masih di dalam kan??? Ayo cepatlah!!!” Seseorang menggedor gedor pintu kamarku dari luar. Aku membukanya.

“ Tolong jangan panggil aku dengan nama itu...”

“ Hm? Apa maksudmu?”

“ Aku akan mengganti marga keluargaku. Sebut saja aku Jeon Jungkook mulai sekarang. Aku bukan bagian dari keluarga Kim lagi...”

“ Baiklah... terserah apa katamu. Bisakah kita pergi sekarang??? Kita harus cepat cepat ke Incheon....” Aku hanya menghela nafas. Aku pikir, menurui apa katanya adalah hal yang terbaik untuk saat ini... yah... karena jika aku melawan... mungkin sesuatu akan terjadi padaku. Entah itu perkelahian atau apa... Aku tak tahu... Taehyungie Hyung pernah bilang padaku agar jangan sampai terlibat perkelahian. Tunggu.... Kenapa bahkan sekarang aku masih mengingat-ingat nasehatnya??? Arggh!!! Kau adalah Jeon Jungkook!!! Jeon Jungkook!!!

            Berjam-jam perjalananku ke Incheon. Kami hanya berhenti beberapa kali untuk makan dan buang air. Sekarang, kami bertiga sudah ada di Incheon. Tapi belum sampai ke tempat yang sebenarnya akan kami tuju. Sepertinya masih jauh.

“ Hyung, apa masih jauh?”

“ Tidak... hanya tinggal satu belokan lagi” Mobil kami berbelok ke kanan memasuki janlan yang lebih kecil dari sebelumnya. Lalu lurus terus. Dan... disitulah aku melihat sebuah bangunan yang sangat besar didekat hutan. “Apa disini tempatnya?”

“ Ya,” Perlahan-lahan mobil kami berhenti di area bangunan itu. Oke, firasatku buruk tentang ini.... “ ayo kita masuk”

Lembab, Luas, gelap, menyeramkan. Dan... aku tak tau lagi harus berkata apa. Banyak suara bising juga disini. Dan... aku selalu benci suara yang benar-benar mengganggu telingaku. Saat aku melangkahkan kakiku ke dalam bangunan itu. Saat itulah aku mengetahui tempat apa sebenarnya ini. Ini hanyalah sebuah pabrik. Ya... Kenapa pabrik ini ada di dekat hutan... karena ini adalah pabrik kayu. Mereka mengambil kayu dan mengolahnya disini. Tak heran banyak suara yang mengganggu disini.

“ Hyung...” Aku memanggil salah satu dari dua orang yang membawaku kemari.

“ ya?” Tapi keduanya menjawab.

“ Apakah.... Apakah tempat ini illegal???”

“ Haish, kau ini... Jangan bicara seperti itu disini. Bos kami sangat galak. Kami sebenarnya juga tak tau... Kami hanya mengikuti perintahnya saja....”

“ Dia sangat galak ya???” Dan... bayang-bayanganku tentang bos mereka pun dimulai... Aku membayangkan... Jika aku melakukan kesalahan, mungkin dia akan menggergaji tanganku.... Jika aku melakukan kesalahan, Mungkin dia akan menindihku dengan kayu yang sangat besar. Dan bahkan... bisa saja ia membunuhku... TT_TT

“ Hyung-nim!!!” Seseorang berlari ke arah kami. “Apa dia anak baru?”

“ Ya... dia... Kim Jung... Maksudku... Jeon Jungkook” Mendengar namaku disebut, aku membungkukkan badanku untuk memberi salam.

“ Senang berkenalan denganmu, Aku BamBam”

“ Senang berkenalan denganmu juga”

“ BamBam, Ku berikan Jungkook padamu ya, Kami ada urusan sekarang” Kedua orang yang mengantarkupun pergi. Dan... disinilah aku. Bersama orang yang baru saja kukenal beberapa detik yang lalu.

“ Eum... BamBam-ssi... maaf jika aku menanyakan hal ini... Apakah kau... Apakah itu... yah.... keluargamu.... menjualmu?”

“ Eoh? Keluargaku??? Tidak... aku tak punya keluarga... Justru pemilik pabrik inilah yang menemukanku dan membawau kemari. Dia sangat baik kan? Dia bahkan menyuruhku memanggilnya ayah...” BamBam tersenyum.

“ Ah begitu....” Aku hanya mengangguk-angguk.

“ Jadi... apa kau mau berjalan-jalan sebentar Jungkook?”

“ Baiklah....”


)o()o()o()o(

Taehyung POV  (Isi hati Taehyung. LOL :v )

“Jungkookie... Apakah kau membenciku??? Aku harap kau tak akan membenciku... Aku minta maaf jika aku tiba-tiba membiarkanmu dibawa oleh orang-orang yang bahkan tak kau kenal... Aku minta maaf karena tak menepati janji yang kukatakan padamu pada saat kita masih kecil. Aku tau kau mungkin sangat marah padaku. Aku juga sebenarnya kaget. Tapi bagaimanapun, Aku adalah seorang kakak. Keadaan memaksaku untuk bertindak lebih dewasa... Aku juga sebenarnya ingin memberitahukan padamu kalau bukan aku yang menjualmu. Itu orangtua kita... Tapi aku tak bisa... Aku tak bisa membuatmu membenci orangtua kita... Jangan membeci mereka Jungkookie... Benci saja aku sebagai penggantinya. Tak apa jika bahkan kau tak mau bertemu denganku lagi... Tak apa-apa... asal kau bahagia dan baik-baik saja... Aku akan selalu bahagia hanya dengan mengingat semua kenangan kita. Aku tak tau apakah kita bisa bertemu lagi... Aku tak tau kapan kita akan bertemu lagi... tapi aku pasti akan menunggunya... Aku akan menunggu sampai waktunya tiba... Aku akan menunggu saat-saat kau kembali ada di sisiku... dan kembali mengisi hidupku... Sebagai adikku... Dan aku ada di sampingmu sebagai kakakmu... Aku akan selalu menunggunya.... Aku minta maaf... Aku pasti telah membuat luka yang dalam di hatimu... Aku tak bermaksud... Sekali lagi aku benar-benar minta maaf Jungkookie!!! Meski aku hanya bisa mengatakan ini dari dalam hati... Aku harap kau bisa merasakannya. Walaupun Jarak kini telah memisahkan kita... Kau adalah satu-satunya adikku... Aku menyayangimu... Adikku....” –Kim Taehyung


TBC

Sabtu, 06 Juni 2015

PROFIL/FAKTA [Jeon Jungkook] UPDATE

Annyeong!!! ^_^ ini... mungkin cuman sekedar profil dan beberapa fakta Namja ketjeh, unyuk, bin berbakat si Jeon Jungkook ini. WKWKWK... Enjoy!!!





Nama : Jeon Jung Kook (ì „ì •êµ­)
TTL : Busan, 01 September 1997
Tinggi : 177 cm
Berat : 61kg
Golongan darah : A
Posisi : Maknae, vocal, dancer & rapper

*#*#*#*#*#*#*#*#*#*#*#*#*#*#*#

FAKTA JEON JUNGKOOK

1. Warna favorit Jungkook adalah Merah.

2. Jungkook paling dekat dengan V, Jimin, dan J-Hope (No no no, VKook is the best! *ngarep)

3. Jeng~jeng~jeng!!! Ini dia MANTAN pacarnya si Jungkook, dia adalah PARK SEWON :v yang jelas dia seorang NOONA :D


4. Oke, yang ini mungkin bukan fakta tapi....
di dance practicenya Boy In Luv bagian sudah mau habis, Si Jungkook mau jatuh ke depan >.<

5. Jungkook takut posisi main vocalnya di ambil si Chim Chim -_-

6. 'Menurutmu apa itu hip hop?'
Jungkook : 'Hip hop??? hip hop itu warnanya hitam, dan percaya diri itu sangat penting' (*item ya mas -_- oke, item -_- )

7.  Di American Huste Life, Pas Bagian BTS dikerjain (diculik) and dibawa ke suatu tempat yang pada akhirnya jadi tempat tinggal mereka, Si Jungkook kayaknya takut banget dah. Hua!!! Ekspresinya itu loh, gemesin!!! Tapi kayaknya beneran dah, si Jungkook takut banget!

8. Di American Hustle Life, Kan para penculik BTS tuh nyuruh mereka buka spetu mereka satu-satu pas udah di dalem rumah, Nah, Si Jungkook tuh diejek soalnya Kaos kakinya gambarnya Iron Man :v -_- (Yang sabar ya Jungkook, kamu tetep unyuk kok -_-)

9. Jungkook bilang, pas dia diculik 'Aku hanya berpura-pura menjadi menyedihkan, Apakah jika aku menangis, mereka akan melepaskanku? Aku hanya bisa menggigit mulutku dengan gugup. Dan tiba-tiba saja aku befikir tentang ayah dan ibuku' (*Haha... Kasian kamu Kook~ Puk Puk)

10. Akhir- Akhir ini, Jungkook ssering mengirimkan video Dubsmash ke twitter BTS (-_-)

11. Akhir-akhir ini juga, Jungkook mendapat julukan sebagai Alien kedua setelah V (Iya, gua setuju banget mah -_- , Dia agak miring otaknya sekarang :v)

12. Kembali lagi di American Hustle Life, Pas itu kan Ada Battlle Dance, nah pas si Jungkook maju, dia kan mau nunjukkin kemampuan B-boynya, tapi gara-gara dia udah lama nggak latian B-Boying, pas dia jungkir balik, dia jatoh. (Ah!!! Pasti sakit. Yang parah lagi, bayangin si Kookie malunya gimana??? TT_TT Gua sampe tereak tereak bareng temen sekelas pas itu)

13.Di  AHL (American Hustle Lifenya gua singkat deh), pas Jungkook mau nyuci baju-bajunya... Yah, dia agak aneh sih -_- masa' dia masukin celana dalemnya ke dalem mesin cuci dlam keadaan tergulung rapi. Iya digulung, Kaya kaos kaki kalo digulung gitu deh -_-

14. Jungkook : '3 detik!!! Kau masih bisa memakannya jika kau mengambilnya kembali sebelum 3 detik' Dan dia pun memakan permen yang baru saja dia jatuhkan ke lantai -_-

15. Pas itu si emak Jin masak sesuatu noh, para member pun nyoba masakannya. tapi semua member bilang masakannya aneh, kaga enak. Dan disisi lain, hanya Jimin dan Jungkooklah yang memakan masakan Jin dengan Nikmat :v

16. Ada lagi pas itu kelompok Jungkook (Jungkook, Suga, V) disuruh nulis lirik, dan... apakah yang Jungkook dapatkan??? Ini dia -_- 
" Katak di dalam tong sampah, dan aku pasti akan menunjukkannya pada mereka" Jungkook pun tertawa cengengesan -_-

17. V : 'Tunggu, Aku bisa dekat dengannya. Kenapa tidak?'
Jungkook : ' Dia suka melakukan itu. Mendekati orang lain' (Nih ceritanya si V mau SKSD sama cewek yang dipilih sama kelompoknya Jeyop and Jin)

18. Dan pada saat cewek yang dipilih kelompok Jungkook (Jungkook, Suga, V) datang, si cewek itu malah ngacangi kelompok Jungkook. And malah omong-omongan sama si Jeyop CS.

19. Shooting pun dimulai (Shooting Boy In Luv LA ver bareng cewek cewek tadi) Jungkook... yah... mungkin karena masih kecil dia agak nggak berani liat tuh anak cewek. Gugup banget kayaknya. Alhasil Jungkook ditegur sama sang produser MVnya

20. Pas break si Jungkook curhat 'Aku bahkan tak bisa menatapnya, dan mungkin aku tak akan bisa shooting MV seperti ini' si cewek pun menyemangati Jungkook dengan mengacungkan jempolnya. and... si Jungkook makin gugup lah. Sambil nutupin mukanya dia manggil-manggil V yang enak-enakan duduk sambil lihat tingkahnya Jungkook (wkwk... Vkook gituuu....)

21. Dan untuk menutupi gugupnya, Jungkook terus terusan makan camilan yang sudah disediakan disana. (Yah... dia kan dalam masa pertumbuhan -_-)

22. Oh iya, ada yang ketinggalan, Pas shooting tuh MV kan ada kolam renangnya, si Jungkook mainan aer,yah... naik pelampung gitu ke tengah kolam. And dia bingung sendiri. Somplak pokoknya. Jungkookpun dimarahin sama stylish noonanya karena, yah... bajunya kan buat shooting. kaga ada gantinya lagi -_- V cuman bisa senyum senyum liat tingkah Jungkook. Jeyop juga ikut marah marah :v

23. Pas itu di panggung, Yah... udah jaman I need You, pas ending kan si V mau maju ke sebelah Jimin (Anggep aja mau bikin VMin Moment), Tapi si Jungkook meluk V dari belakang, akhirnya si V kaga jadi maju :D (Ih... So Sweet Vkook)




24. Akhir-akhir ini ada berita Jungkook masang wallpaper perempuan di HP-nya, padahal fotonya itu fotonya si Jimin (Yah... MinKook -_-)



25. Tapi ternyata, dulu si Jungkook juga pernah masang fotonya V yang Why So Serious di Wallpaper Hpnya ^_^ (Yeay! VKook)



26. Si Jungkook and Jimin pernah dapet tugas di AHL buat ngebersihin Helikopter. Hadiahnya bakal diajak terbang. Nah setelah mereka selesai... merekapun menerima hadiah itu. tapi ternyata... mereka di PHP-i, Helikopternya cuman terbang setinggi... kira kira 2 meter -_- terus mendarat lagi. --"

27. Tapi buat pamer ke member lain, si Jimin bilang 'mereka mempersilahkan kami menaiki helikopternya. Kami berkeliling, ini LA, ini new york' ada yang aneh dari omongan jimin, Jin bilang 'kau melihat LA dari new york???? -_-' Jimin pun bingung mau bilang apa, And Jungkook hanya bisa ketawa.

28. Saat Magnae line disuruh promosiin konser kecil BTS, Jungkook disuruh mencoba beberapa Aegyeo oleh Jeyop. Dan V berpura-pura menjadi orang yang akan ditawari konser tersebut. Dengan Cool-nya V berjalan melewati Jungkook. Tapi bukannya tuh anak Aegyeo, Si Kookie malah mukul wajah V pake Brosur promosi konser mereka -_- *Dasar Evil



29. Mereka berangkat promosi konser (Magnae Line). Si Jimin joget joget sendiri di tengah jalan. Sedangkan Jungkook... -_- Jungkook cuman bisa sembunyi di balik punggung V sambil nutupin mukanya. (Iyalah, malu. Si Jimin tuh malu-maluin -_-) Jimin masih terus joget, VKook yang nggak tahan cuman bisa bersandar di tembok sambil nutupin mukanya and megang brosurnya kayak megang Celana dalamnya orang tau gak sih -_-




30. Keadaan pun berbalik -_-, Si V ngekasih brosurnya ke seekor, eh seorang spiderman, tapi terus ditinggal pergi sama V. Akhirnya Jungkook yang ngejelasin segalanya ke tuh Spiderman. And, jungkook mulai aktif promosi, V cuman diem aja.And Jimin dimarahin Kookie katanya dia gak bakat promosi (Sabar Jimin.... -_-)

31. Jungkook dibangga-banggain sama Jimin. Mereka pun pulang. Yah... V kaga ngapa-ngapain.

32. Jungkook paling suka nepuk tangannya (kaya 1...2...3... Action, gitu....), Pernah pas itu, Si Jungkook udah Stand by buat nepuk tangannya. Tapi si Tony (Mentor Hip Hop BTS) ikut ikutan. Jungkook melototi Tony (Mendelik, you Know?) Jungkook ngeliatin si Tony terus. Akhirnya Tony nyerah. Jungkook nggerak-gerakin jarinya biar dia dapet perhatian sama para kameramen. Akhirnya... kembali Jungkook yang nepukin tangannya.

33. Karena hobi tepuk tangannya Jungkook itu (Gua kaga tau bahasanya meh...), V sampe bilang 'Keluralah dari BTS -_-' Rapmon juga bilang 'Ambil saja pekerjaan itu -_-'.

34. Jungkook suka banget maen Skateboard, Tapi dia suka kesel banget kalo ngajarin V. Abis kaga bisa-bisa

35. Jungkook paling pinter nggambar diantara yang laen. And kreatif banget. Disaat Jeyop bingung yaapa caranya nggambar Bang PD, si Jungkook dengan santainya nggambar dua titik dan satu lengkungan gedhe sebagai hidungnya. And semua member tau kalo itu Bang PD. -_- (gambarnya jeyop malah dikira babi sama V)



36. Meskipun V berusaha keras untuk membuat wajah somvlak, Tapi tetep aja Jungkook bilang kalo V itu Tamvan....

37. Jungkook ingin menyoroti penampilannya sedikit, dan juga memotong sedikit rambutnya di Boy In Luv, Tapi Fans malah gak suka penampilan barunya (TT_TT) Jadi Jungkook manjangin rambutnya lagi.

38. Jungkook to Jin : 'Kau tau kan kalau kau tampan itu hanya untuk kepentingan siaran saja?' (nih anak evilnya kumat)

39. Jimin to Jungkook : ' Jeon Jungkook!!! Kau memanggilku pendek dan memukul kepalaku!!! Aku ini 2 tahun lebih tua darimu!!! Aku sudah makan 2130 nasi dulu sebelum dirimu!!!'
Jungkook : 'Kapan Aku melakukan itu???'
Jimin : 'ANAK INI!!!!'

40. Jungkook bilang, Enaknya jadi Magnae itu saat dia bikin masalah, mereka akan membiarkannya karena dia magnae

41. Jungkook ngefans berat sama GD, Dia pingin jadi penyanyi gara gara GD, Bahkan pas LOSER jadi no.1 di music show, Jungkook ngeliatin GD yang ada di depannya terus. And yang paling semangat nyorakin Big bang :v (Over Fanboying -_-)

42. Di MV I Need you, 2 orang yang menyenggol Jungkook adalah kedua manajernya, yah... mereka kekurangan 2 oang katanya :v -_-

43. Jungkook : 'Apa anak di bawah umur boleh membayar pajak?'
V : 'Apa yang kau bicarakan?'
Suga & Rapmon : Apalagi yang kau bicarakan???
Jin : apa yang kau bicarakan??? kenapa tiba tiba membahas itu?
Jungkook : Outro Kali ini.... (jungkook nulis Outro buat album the best moment in life pt.1)
Rapmon : Bruakakakak, Jadi karena kau menulisnya, kau akan mendapat keuntungannya?
Jeyop & Jin : Anak ini sudah besar...
Jungkook : Mulai sekarang, Aku tak akan minta uang jajan kepada ortu lagi (-_-)
Jimin : Hahaha...
Rapmon : Tapi kenapa kau membayar pajak?
jungkook : Nggak, cuman...
Suga : Kau hanya membayar pajak jika sudah menghasilkan uang
Jungkook : Aku mengobrol dengan ayah dan membicarakan Pajak.
Rapmon : Eeyyy....Jadi,karena kau menulis outro kau harus membayar pajak???!!! Ayahmu bilang begitu???!!! AYAAAHHHHH!!!!!
Suga : Kita tidak mendapat uang.....

-_-

44. Jungkook pernah menang gegara sesuatu and dapet hadiah makanan, And Jungkook milih V untuk makan bersamanya, Padahal Jeyop and Jimin udah susah payah nyuri perhatian jungkook. Sedangkan V cuman sekedar mijet Jungkook Aje~

45. Jungkook jarang Aegyo meh~~~ Tapi sekali aegyo, kiyutnya..... TT_TT Menurut mimin, aegyo Jungkook yang paling kiyut itu ada di 'Mnet backstage'. Jadi dia nyanyiin partnya di boy in luv, tapi dibikin kiyut gituuu~~~ Sangking kiyutnya, Para Hyung bangga punya magnae kaya dia (*heh? -_-) bahkan sang alien langsung meluk dia ^_^

46. Jungkook sudah meresmikan dirinya sebagai alien kedua saat kemarin di BTS Summer Vacation 2015.... Ada fotonya? Cari aja sendiri yeth :3

47. V : Kau tidak punya teman kan?
Jungkook : *Angguk-angguk

48. Jungkook : "Terkadang saat moodku sedang tidak baik, Jiminnie hyung selalu menghampiriku dan bertanya 'Apa kau tidak apa-apa' (Kenapa kau bersikap seperti ini?), Dia terlihat seperti seorang kakak"

49. Jungkook ingin bernyanyi sebaik Justin Bieber.

50. Dinobatkan sebagai The Next Evil Magnae

51. Meskipun Jungkook adalah member termuda, Jungkook adalah member yang paling dewasa dan paling manly diantara member lainnya.

52. Di Yaman TV, Jungkook mendapat gelar "Member yang paling enak memasak daging" Tapi itu didapatnya hanya karena lengannya yang kekar dan kuat (Voting oleh orang-orang).

53. Tidak ada yang dapat mengalahkan Jungkook dalam Arm-Wrestling.

54. Jin bilang, Jungkook hanya akan bangun jika kita membangunkannya dengan cara mencubit nippels-nya. Taehyung juga sempat mengatakan kalau Jungkook tidak akan bangun meskipun mereka sudah memakai berbagai cara.

55. Fan Question : Jeon Jungkook, Apa kau menyukai gadis dengan bikini?
Rapmon And Jin : Aku menyukai itu.
Jungkook : Aku hanya seorang bocah berumur 18 tahun.... Aku tau apa yang tidak boleh kuketahui dan apa yang boleh kuketahui :3 (*Anak pintar... :v)

56. Taehyung memilih Jungkook sebagai member yang akan ia ajak jika dia terdampar di suatu pulau terpencil.

57. Jungkook ingin sekamar dengan Taehyung karena dia adalah orang yang bisa diajak bermain dan bercanda.

58. Agensinya sempat memberi Jungkook namestage "SEAGULL" sebelum debut. Tapi ia memutuskan memakai nama aslinya.


Mungkin cuman segitu ajin.... tapi kalo ada kesempatan.... bakal aku update. thanks and bye~~ ^_^

 

K-Pop Area Indonesia Template by Ipietoon Cute Blog Design and Waterpark Gambang